Penyakit Jantung Hewan (2)

   

Gambar. Jantung

     Gangguan jantung menjadi hal serius dalam sistem peredaran darah, karena jantung adalah organ yang memompa darah. Berbagai macam gangguan mungkin saja terjadi, baik itu secara mekanik, fisik, maupun medik. Tidak berbeda jauh, dengan apa yang dialami oleh hewan. Penyakit jantung pada hewan memiliki berbagai variasi, karena bentuk jantung antar hewan pun berbeda. Secara umum, berbagai penyakit jantung pada hewan adalah sebagai berikut :

1. Ostium secundum defect (Kecacatan yang terjadi pada tulang dada, sehingga menyebabkan gangguan pada fisik dan tata letak jantung)

2. Anamalous origin of the right coronary artery (Terdapat anomali pada Arteri kanan jantung)

3. Dextroposition of the aorta (Posisi aorta mengarah ke sebelah kanan)

4. Valvular stenosis of the pulmonary artery (Stenosis pada katup arteri pulmonari)

5. Subvalvular aortic stenosis (Stenosis pada subkatup aorta)

6. Patent ductus arteriosus (Saluran arteri menetap yang diakibatkan oleh trombosis dan semacamnya)

7. Peristence of the right aortic arch

8. Congenital valvular cysts (Penyakit bawaan berupa kista pada katup jantung)

9. Hydropericardium (Adanya cairan di dalam selaput pembungkus jantung)

10. Hemopericardium (Adanya darah di dalam selaput pembungkus jantung)

11. Pericarditis (Radang pada selaput pembungkus jantung yang disebabkan oleh infeksi bakteri)

12. Chronic fibrinous pericarditis (Peradangan hebat pada selaput pembungkus jantung yang mencapai stadium kronis dengan hadirnya jaringan fibrinous)

13. Eccentric hypertrophy of the heart 

14. Dilatation of the heart (Melebarnya organ hati, sehingga kinerja dan posisi jantung terganggu)

15. Hypertrophic cardiomyopathy 

16. "Brownatrophy" of the heart

17. Mulberry heart disease (microangiopathy)

18. Myocarditis (Peradangan pada otot jantung lapisan miokardium)

19. Mural endocarditis 

20. Ulcerative valvular endocarditis 

21. Valvular thromboendocarditis (Adanya trombosit pada katup bagian dalam jantung)

22. Endocardiosis

23. Rupture of the aorta (Pecahnya pembuluh aorta)

24. Amyloid deposition (Terdapat pergumpalan amiloid pada salahsatu bagian jantung)

25. Atherosclerosis (Banyaknya jaringan serat pada pembuluh darah)

26. Atheromatosis (Hal ini berkaitan dengan kelainan pada pembentukan selnya)

27. Calcinosis (Penumpukan kalsium pada bagian tertentu jantung, sehingga pada jantung terlihat bintil-bintil putih)

28. Periarteritis nodosa (Peradangan pada pembuluh arteri berupa nodus-nodus)

29. Verminous arteritis 

30. Verminous aneurysm

31. Lymphangitis (Peradangan pada limpa)

32. 'Heart base' tumor (Tumor pada bagian organ hati, sehingga mengganggu aktivitas jantung)

33. Hemangioma (Tumor pada pembuluh darah)

34. Hemangiosarcoma (Kanker pada pembuluh darah)

     Demikian beberapa gangguan dan penyakit jantung pada hewan. Diantaranya ada bersifat akut dan ada juga yang kronis. Secara umum, proses gangguan pada jantung dan pembuluh darah terjadi dengan cara sebagai berikut...(Lanjut Baca http://fkhunsyiahhariini.blogspot.co.id/2017/09/penyakit-jantung-3.html)